Feb 15, 2011

namaku anak

Namaku anak
Aku selalu melihat hujan seperti malam ini
Ibuku tidak selalu mengajariku tentang bagaimana menyulam .
Beliau malah mengajariku bagaimana memandikan raja

Namaku anak
Aku bahkan bukan laki laki ataupun perempuan
Aku adalah keajaiban!

Ibuku bilang aku adalah binatang , tapi mengapa tidak dengan hatiku !
Beliau suka sekali menamaiku anjing atau babi !
Aku malah dibuatnya selalu rindu dengan sebutan “ dasar babi gendut “ !

Aku baik baik saja , mungkin karena aku tidak mengerti !
Namun , itu malah lebih baik daripada saya harus tahu apa itu “ babi gendut “
Apa itu “sakit hati “

Aku mencintai ibu
Tapi beliau sangat trauma dengan cinta
Aku biasa mendengar beliau menyebutnya dengan “ tai “
Cinta itu adalah tai !
Suatu hari aku ingin sekali melempar  muka ibu dengan “ tai “ , kerena aku mencintai ibu lebih dari apapun !
Aku mungkin akan baik baik saja dengan itu , karena aku masih belum mengerti !

Iya
Namaku anak
Aku bahkan bukan binatang apalagi manusia
Aku adalah akar imajinasi ibuku yang trauma oleh cinta !
Sederhana saja aku melihat ibu …
Diperkosa sama teman teman nya sendiri
Lalu setelah itu , mereka ( gerombolan penis kecil yang akan pulang ke rumah ) satu persatu memberiku
Cokelat dan berkata “ jaga ibu mu yah anak pintar “

Aku beruntung
Aku mendapat satu lagi kata yang baru “ jaga ibu “
Aku beruntung
Aku melihat ibu menangis sambil tertawa dan menari nari
“la la la la la “
Aku beruntung
Aku melihat ibuku menggila !

Aku mencintai mu , ibu
Aku akan jaga ibu

Lamunan ku terhenti
Sesaat seketika telepon gengam bergetar dilantai
“home“
Aku menjawab
Nyaris ! kupingku mau pecah saat suara wanita dewasa bicara sambil berteriak dari dalam telepon

Aku beruntung
Aku yang mendengar kata kata itu
Kata yang baru lagi buatku
“dasar pelacur “

Namaku anak
Aku selalu melihat hujan seperti malam ini
Ibuku memang tidak pernah mengajariku tentang bagaimana menyulam .
Beliau memang mengajariku bagaimana memandikan raja !

2 comments:

silahkan !