Mar 25, 2011

you

You are the one who makes me happy
When everything else turns to grey
Yours is the voice that wakes me mornings
And sends me out into the day
You are the crowd that sits quiet
Listening to me
And all the mad sense that I make

You are one of the few things
worth remembering
And since it's all true
How could anyone mean more to me
Than you

Sorry if sometimes I look past you
There's no one beyond your eyes
Inside my head wheels are turning
Hey, sometimes I'm not so wise
You are my heart and my soul
My inspiration
Just like the old love song goes

You are one of the few things
worth remembering
And since it's all true
How could anyone mean more to me
Than you ...

W":p


tidak ada deskripsi atau intonasi , hanya ada cinta disana :)
yang hanya ingin saya miliki sepanjang masa  
yang hanya ingin saya cintai setiap hari :)

sekali lagi ,
saya telah memilih dan secara kebetulan , kehidupan seperti inilah yang saya inginkan , dan itu adalah dia :)















Mar 23, 2011

127 Hours

A mountain climber becomes trapped under a boulder while canyoneering alone near Moab, Utah and resorts to desperate measures in order to survive 

127 Hours is the true story of mountain climber Aron Ralston's remarkable adventure to save himself after a fallen boulder crashes on his arm and traps him in an isolated canyon in Utah. Over the next five days Ralston examines his life and survives the elements to finally discover he has the courage and the wherewithal to extricate himself by any means necessary, scale a 65 foot wall and hike over eight miles before he can be rescued. Throughout his journey, Ralston recalls friends, lovers, family, and the two hikers he met before his accident. Will they be the last two people he ever had the chance to meet?
Written by Fox Searchlight Pictures  

buat saya,film ini ajaib :)
selain karena film ini diangkat dari kisah nyata,film ini juga masuk nominasi oscar untuk enam kategori dan yang paling penting ajaibnya film ini bisa mengurangi kebiasaan "panik" saya kalau sedang punya masalah :)
dan film ini saya persembahkan juga untuk kekasih hati saya..."kalau mau pergi kemana ajah tolong berkabar yah :p "

Semua adegan,visual,konsep cerita,dan kualitas gambar dalam film ini sangat luar biasa :)
lebih lengkap bisa ngintip disini -> http://www.imdb.com/title/tt1542344/
selamat menonton :)

Let Me Kiss You


There's a place in the sun for anyone
Who has the will
To chase one and I think I've found mine
Yes, I do believe I have found mine

So, close your eyes
And think of someone you physically admire
And let me kiss you, oh
Let me kiss you, oh
                       
I zig-zagged all over America
And I cannot find a safety haven
Say, would you let me cry on your shoulder
I've heard that you'll try anything twice

Close your eyes
And think of someone you physically admire
And let me kiss you, oh
Let me kiss you, oh

But then you open your eyes
And you see someone that you physically despise
But my heart is open
My heart is open to you


You Are the Quarry is the seventh studio album by Morrissey, the former lead singer of The Smiths. The album was released on 17 May 2004.


And i think the great song from this album is "let me kiss you" :)


 







juli

aku bernama januari
tidak suka kenari
dan patah hati...

juli,
apa yang salah pada bulan sebelas ?
mengapa tidak ada lagi mawar bulan november ?
itu berarti dia hanya mencintai january ?

juli,
tolong berhenti membagi tujuh hatimu
aku menjodohkan mu dengan bulan november
tapi , jangan mengkhianati januari !
aku juli , untuk januari





juli,
ini bukan januari
ini bukan kenari
dia bukan penari

juli,
ini aku november
aku takkan memahat kayu
aku akan memanggil mu semu ...

juli,
sudahlah
berhentilah
semua hanya untuk januari tanpa kenari
november dan mawar takkan berkhianat

ini aku juli
untuk januari tanpa kenari ...


A celebration of youth, friendship, and the everlasting magic of the movies

A famous film director returns home to a Sicilian village for the first time after almost 30 years. He reminisces about his childhood at the Cinema Paradiso where Alfredo, the projectionist, first brought about his love of films. He is also reminded of his lost teenage love, Elena, who he had to leave before he left for Rome.

Mar 7, 2011

mau ku habiskan semuanya !


tanpa sisa sisa
sebentar lagi pagi
kuharap mendung
hujan adalah sepi
matahari adalah panas

persetan dengan kompromi
jantungku takut berhenti kalau berlari
kini kelopak mataku sangat jelek
seperti jalak yang mengakak

persetan dengan birahi
aku kalah ..
tidak mengalah ..
bukan marah ..
mati saja !

marah


marah-marah
marah lagi..
gak tau kenapa?
karena apa?
yah mau saja!

marah-marah
mau apa?
tidak mau apa apa,
jangan dirayu,jangan digombal..
biarkan saja!

marah-marah
tambah marah
makin merah
saya menyerah!

pendek cerita


aku ingin bercinta dengan wipecream,,,
juga dengan musik yang telah kau save diplaylist...
tanpa merkuri,hanya lilin !
alas karpet bludru,oilum tanpa sehelai kain pun !
nafas yang saling bergantian mengejar,tanpa kata,hanya tertawa saat semua terlepaskan...
jilati semua seperti icecream strawberry vanilla
jangan lepaskan tanganmu memegangku !
biarkan aku bahagia !
dan anggap ini bukan sekedar cita - cita
...saling menatap dan aku,,,
menunggu,kamu berjanji...
"kapan ini terulang lagi"?

Mar 1, 2011

pergi dari sini

Telah mengganti alasan yang tidak beralas
Di lorong kecil pada segitiga diatas senyawa elektromagnetik , kau coba mengintip !

Persetan dan terserah yang mana yang kau coba tawarkan ?
Dan entah untuk apalagi sabar itu
Tergantung berdebu bersama pembuka botol beer yang berkarat
Angin angin menipis dan aku masih saja menyelip untuk sekedar menyejukkan diri
Ada foto dan rekaman kita bersenjata dan bergurau
Senjapun menutup pintu terang yang menyengat

Semuanya ternyata masih ada
Semuanya terkejut dan masih disini
Sembilan puluh delapan persen kau hampir selesai menghitung jarak
Namun katamu salah jalan
Jalan yang tidak sempat menuju ke aku
Tidak berujung
Tidak berporos

Kau kalah cepat sama kontraktor , jalan nya telah dipotong potong kecil untuk “ sesuap nasi “ yang membuat perut “buncit”
Sayangnya aku terlalu cepat kecewa
Sayangnya kau terlalu lambat mengayun

Aku punya lima huruf kecil
Mau ambil berapa ? dua ? tiga ? satu ?
Maaf tapi , hanya punya tapi tidak punya kesempatan untuk membaginya
Basa basi
Basi dasi
Kerak basi
Kau menghadiahiku sepotong tai
Kau menitipkan kertas puisi diatasnya
Lalu ibuku bilang “ini ada hadiah dari pembual yang mabuk”
Tapi aku tahu ini bukan caranya bercanda
Dan ini bukan waktu untuk menerima hadiah
Oh,sial penyedot kotoran rumah tangga tiba tiba saja berhenti di depan rumahku
Oh tidak “jangan ambil hadiahku”

Apa boleh aku menahan kenikmatan?
Biarlah penyedot itu menikmati apa yang di inginkan nya
Aku tidak akan menahan apapun

Aku akan menikmati hadiah itu meskipun hanya di sisa sisa keinginan nya !
Kapan kamu tiba ? hari ini ? jam berapa ?
Kau menjanjikan bulan
Kau mengencangkan penis untuk ku kan ??
Aku menunggu dirumah
Dan ibuku bilang “jangan biarkan serigala menyantap makan malam mu”
Menyeret peluh ke depan pintu rumah
Dan jangan biarkan ada rindu yang enggan pergi nak !

Mau tahu sesuatu ?
Tadi aku kepasar , sengaja membeli beberapa setelan pakaian dalam
Aku sok tahu tentang tema tamasya malam ini
Hingga aku coba membeli buah ceri
Mengganti abu abu dengan merah
Ku buat seperti aku sedang menjilati tiap lekuk yang asin
Dan kaupun tidak pernah sampai dirumah , sayangku !

Tolong jangan mengutak atik isinya
Itu kesukaanku
Aku kadang melihatnya seperti bejana yang penuh dengan bunga
Dan tetap saja kau menelan nya mentah mentah
Mari sini biar ku tadah muntah mu
Akan ku cari meskipun sudah tercampur dan sangat bau
Kau tidak mungkin sebodoh itu
Walau kita tahu kebodohan tidak memilih dimana dia akan berpihak
Untuk beberapa waktu ataupun untuk waktu yang tidak tentu
“ Dasar kebodohan yang beruntung “

Ada sepasang rantai kecil di hati
Baru kemarin kami membelinya pada pandai besi
Aku tidak pernah salah rumah
Dan kau sudah pernah salah ranjang
Kami berdua saling bertukar daun di bawah laut
Lumba lumba dan terumbu saling bercumbu
Kami sangat bahagia
Sekarang banyak buku dan kepingan pita
Kotak surat masih di sebelah kanan
Dan meja akan tetap di tengah saja
Saat pagi serdadu tua telah berbaris
Kali ini malaikat tidak terlihat
Mungkin sedang sakit
Bulan datang membawa semangkuk madu
Kita hanya benar benar lelah
Mari sayangku , simpan dulu keluh itu
Tunggu sampai aku memar lagi
Tunggu saja sampai aku biru lagi
Menunggu kan ?
Baiklah , aku akan !

Hey ! Tempat ku dikotori ternak ternak mu
Iya , kau !
Teman bermain drama kekasihku yang malang
Tidak berhenti kau menawarkan celah padanya
Menawarkan waktu yang ada “ kau ” nya !
Dia sudah punya tempat !
meskipun kotor
Meskipun bau
Meskipun jelek
Tidak perlu setengah mati memberi hati
Apalagi sampai membuatnya pura pura hilang ingatan
Dia tidak akan keliru
Dia tidak akan menoleh
Tapi
Waktu itu dia kehujanan
Dia berteduh
Dan
Kau datang dengan payung merah jambu
Dia bisa bikin apa dengan jebakan tikus itu ?
Lucu , saat semua di poles malah jadi kayak badut
Mengerikan , karena kau membuatnya sampai berdarah kering
Semua yang kau tawarkan , tidak satupun membuat ku mengangguk
Malah membuat ku mengantuk !
Sudah yah , tolong buka pagar nya
Aku mau ke pantai
Sebentar saja kok !
Mungkin bisa sedikit mengalir di sini
Sudah yah , tolong buka pagar nya
Aku mau ke mall
Mungkin bisa sedikit berkompromi di sini
Sudah yah , pokoknya sudah sajalah !
Aku sudah sangat selesai dengan ini
Tolong ganti wajah mu , jika berkunjung kerumah ku
Iya , kau !
Teman bermain peran dalam komedi putar kekasihku yang malang
Tolong ganti hati mu , jika akan meminang ku
Tolong tolong tolong
Sudahi saja ini dan biarkan aku menemui kawanan kera di diatas awan yang berwarna
Selesai !

angin sudah tiba dirumah ?

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
pulanglah...
aku dipintu...

ini mungkin seperti diagnosa dokter yang kadang salah...
aku dan kau hanya menderita karena gejalanya.
sakit itu mungkin hanya perlu sembuh dengan obat...
"saya menyebutnya kesalahan"
aku rasanya hanya mau duduk minum kopi atau melihat matahari tenggelam dari atap sebuah gedung,menggantung kaki sekalian harapan atau hanya ingin memaafkan mu saja...

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
pulanglah...
aku dipintu...

sepertinya aku sudah mulai menamakan ini lelah
baju merah yang biasa kau pakai pergi menonton bola kaki masih tergantung dibelakang pintu,bekas keringat mu telah menjadi tempat rayap menjilat,dan aku masih belum memulai untuk mencucinya...
aku tidak tahu bagaimana pakaian itu bisa kering,kau tahu itu...
"saya menyebutnya kesalahan"
aku rasanya ingin berteriak kencang kedalam sumur seratus meter kebawah
atau aku mungkin hanya perlu memaafkan mu saja ??

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
kau pergi...
pulanglah...
aku dipintu...

aku ingat hari ini,
sama seperti subuh setahun yang lalu,saat kau lupa pulang...
subuh setahun yang lalu saat kau lupa pulang aku hanya menutup wajahku dengan bantal tanpa bicara
aku ingat sore hari sabtu itu,
sore hari sabtu setahun yang lalu,saat kau lupa makan dirumah...
sore hari sabtu yang sangat kelabu,saat kau duduk mengunyah steak sambil mengisi wine untuknya
aku rasanya ingin berlari kencang sekuat tenaga
atau mungkin hanya selalu ingin memaafkan mu,hanya ingin selalu memaafkan mu...

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
kau pergi...
lalu menyebutnya dengan kesalahan...
pulanglah...
aku dipintu...

"maaf"
tiba-tiba saja ada secarik kertas di depan kamar mandiku...
sialnya aku lupa membawa handuk
"maukah kau bertukar maaf dengan handuk , sayangku ?!! "
hari ini,aku lupa mandi
maukah kau bertukar pergi dengan pulang ?
hari ini,aku lupa makan
maukah kau bertukar sup jagung dengan maaf ?
pulanglah...
sudah setahun...
aku dipintu...

januari,februari,maret...april...mei...
juni...juli..agustus,september,oktober,
november dan ini desember yang sama setahun yang lalu
setahun yang panjang
aku trauma juli dan november
aku selalu demam tinggi di desember
dan januari akan selalu membautku dengan degup jantung yang kencang...
apa ini akan di mulai lagi seperti setahun yang lalu...?
atau aku mungkin hanya harus benar-benar selalu merasa cukup
lalu...??
pulanglah...
ini setahun yang cukup...
aku dipintu...

pada akhirnya dipenghujung tahun aku mengerti,aku sangat mencintai pulang
aku belajar mengakui dia adalah rumah ku...
aku akan pulang selalu...
angin akan tiba sebentar lagi , aku akan mengganti udara
aku tidak akan menerima "maaf" hari ini...
apalagi menukar apa saja hari ini...
aku akan mengecat rambut dan memakai gaun malam yang tembus pandang

angin akan datang kan hari ini ??
aku akan membuat sambel kesukaan nya , aku akan menyiapkan sendok makan
angin akan pulang , iya dia akan pulang...

aku akan berhenti menulis ini ,
angin tidak akan pernah benar-benar pulang
karena ini setahun yang lalu , saat angin menembus keluar lewat jendela dan berbisik 
" saya menyebutnya kesalahan "

"maaf'
handuk
baju merah
pulang
rumah
pintu
trauma
november
july
maret
kesalahan
pergi
wine
dia
angin
sendok makan
lupa
menukar
bla bla bla bla bla bla bla

ini hanya sudah setahun mengapa belum pulang juga
aku lelah dipintu atau ini mungkin angin tersesat menuju pulang ...
selalu pulang ya,
aku masih akan dipintu...