Mar 1, 2011

angin sudah tiba dirumah ?

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
pulanglah...
aku dipintu...

ini mungkin seperti diagnosa dokter yang kadang salah...
aku dan kau hanya menderita karena gejalanya.
sakit itu mungkin hanya perlu sembuh dengan obat...
"saya menyebutnya kesalahan"
aku rasanya hanya mau duduk minum kopi atau melihat matahari tenggelam dari atap sebuah gedung,menggantung kaki sekalian harapan atau hanya ingin memaafkan mu saja...

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
pulanglah...
aku dipintu...

sepertinya aku sudah mulai menamakan ini lelah
baju merah yang biasa kau pakai pergi menonton bola kaki masih tergantung dibelakang pintu,bekas keringat mu telah menjadi tempat rayap menjilat,dan aku masih belum memulai untuk mencucinya...
aku tidak tahu bagaimana pakaian itu bisa kering,kau tahu itu...
"saya menyebutnya kesalahan"
aku rasanya ingin berteriak kencang kedalam sumur seratus meter kebawah
atau aku mungkin hanya perlu memaafkan mu saja ??

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
kau pergi...
pulanglah...
aku dipintu...

aku ingat hari ini,
sama seperti subuh setahun yang lalu,saat kau lupa pulang...
subuh setahun yang lalu saat kau lupa pulang aku hanya menutup wajahku dengan bantal tanpa bicara
aku ingat sore hari sabtu itu,
sore hari sabtu setahun yang lalu,saat kau lupa makan dirumah...
sore hari sabtu yang sangat kelabu,saat kau duduk mengunyah steak sambil mengisi wine untuknya
aku rasanya ingin berlari kencang sekuat tenaga
atau mungkin hanya selalu ingin memaafkan mu,hanya ingin selalu memaafkan mu...

sudah setahun,
ini sudah tiga ratus enam puluh hari
dua belas bulan terakhir
aku belajar...
kau pergi...
lalu menyebutnya dengan kesalahan...
pulanglah...
aku dipintu...

"maaf"
tiba-tiba saja ada secarik kertas di depan kamar mandiku...
sialnya aku lupa membawa handuk
"maukah kau bertukar maaf dengan handuk , sayangku ?!! "
hari ini,aku lupa mandi
maukah kau bertukar pergi dengan pulang ?
hari ini,aku lupa makan
maukah kau bertukar sup jagung dengan maaf ?
pulanglah...
sudah setahun...
aku dipintu...

januari,februari,maret...april...mei...
juni...juli..agustus,september,oktober,
november dan ini desember yang sama setahun yang lalu
setahun yang panjang
aku trauma juli dan november
aku selalu demam tinggi di desember
dan januari akan selalu membautku dengan degup jantung yang kencang...
apa ini akan di mulai lagi seperti setahun yang lalu...?
atau aku mungkin hanya harus benar-benar selalu merasa cukup
lalu...??
pulanglah...
ini setahun yang cukup...
aku dipintu...

pada akhirnya dipenghujung tahun aku mengerti,aku sangat mencintai pulang
aku belajar mengakui dia adalah rumah ku...
aku akan pulang selalu...
angin akan tiba sebentar lagi , aku akan mengganti udara
aku tidak akan menerima "maaf" hari ini...
apalagi menukar apa saja hari ini...
aku akan mengecat rambut dan memakai gaun malam yang tembus pandang

angin akan datang kan hari ini ??
aku akan membuat sambel kesukaan nya , aku akan menyiapkan sendok makan
angin akan pulang , iya dia akan pulang...

aku akan berhenti menulis ini ,
angin tidak akan pernah benar-benar pulang
karena ini setahun yang lalu , saat angin menembus keluar lewat jendela dan berbisik 
" saya menyebutnya kesalahan "

"maaf'
handuk
baju merah
pulang
rumah
pintu
trauma
november
july
maret
kesalahan
pergi
wine
dia
angin
sendok makan
lupa
menukar
bla bla bla bla bla bla bla

ini hanya sudah setahun mengapa belum pulang juga
aku lelah dipintu atau ini mungkin angin tersesat menuju pulang ...
selalu pulang ya,
aku masih akan dipintu...

No comments:

Post a Comment

silahkan !